haiii
aku kembali masih dengan status yang sama, bahkan perasaanku lebih buruk dari yg sebelumnya saat ini
aku sempat membukakan hatiku pada seorang pria yang benar benar bisa membuatku nyaman dan sangat merasa dihargai walau aku dan dia saling berjauhan dan benar benar sangat jauh.
harusnya bukan penghalang bukan jika keseriusan itu benar benar ada, aahh seandainyaa ini bukan hanya sekedar mimpi dimana yang aku sempat berfikir bahwasanya jika aku menikah dengannya aku akan pindah kekota dan mengikut dia dan aku juga bisa meninggalkan segala kenangan buruk tentangku dikotaku sekarang dan memulai hidup yang baru ditempat yang baru juga.
namun gaes ternyata itu hanya wacana doang dalam topik pembicaraan kami selama ini dikarenakan dia tidak bisa mencintaiku seperti aku mencintai dia pula.
aku udah terbuka dengan dia dalam segala hal namun entah kenapa dia malah menganggapku sebagai seorang adik baginyaa, aku akui aku yang terbawa dalam perasaan karena disetiap kali dia memberikan perhatiannya buat aku dia suka berlebihan memperlakukanku layaknya seorang pacar.
wajaar sih menurutku kalau sampai aku terbawa perasaan sama dia, dan lebih menyakitkan lagi dia suka menghilang bahkan lamanya sampai seminggu. bayangkan aku merasa kehilangan banget dan sangat merindukan dia untuk telponan ngobrol tentang banyak hal dan lain lain.
yang membuatku terpikat sekali dengan dia adalah, kalau dia salah satu pelayan digereja nya dan sebagai pengiring musik pianis nyaa waaww jujur aku merasa sangat bahagia ketika tahu kalau dia bisa bermain musik bahkan sempat terpikirkan ku jika kelak aku menikah dengannya aku akan melanjutkan channel yutubku yang sempat terhenti dan buat cover lagu rohani atau yang lain bahkan karena hobiku adalah menyanyi dengan suaara yang pas pasan namun menyenangkan sih menurutku.
yaahhhh itulah mungkin kami bukan jodohnyaa, aku sedih dan kecewa ketika aku mencoba mengungkapkan perasaanku padanya bahwasanya cintaku bertepuk sebelah tangan jujur sakit banget gengs, selesai telponan aku nangis jadi sejadi jadinyaa. sampai besok paginya mataku bengkak untuk pergi kerjapun aku ragu karena aku kehilangan semangat setelah kejadian tersebut.
jadi pikirku untuk apa lagi aku berteman dengannya jika ternyata aku harus menahan perasaanku sendiri, sampai akhirnya aku pergi dengan teman temanku untuk party disalah satu club dan aku minum banyak saat itu untuk menghilangkan kegalauanku dan aku akhirnya mabuk dengan hati yang sesak dan sedih aku ambil handphoneku dari dalam handbag dan aku buka aplikasi whatsapp langsung menghapus semua chatt dan memblokir semua nomornyaa
akuu nangis gaess, ditengah musik yang kenceng banget aku mekik mekik sambil bilaang aku benci dia dan aku udah ngeblok dia sampai temenku nanyaa yang kau blok siapaa?
aku gabisa cerita kemereka karena aku gamau mereka juga tau, dan finally sampai sekarang lebih tepatnya udah jalan 2 minggu sejak aku ngeblok dia aku selalu ingat dan jujur sebenernya aku kangen tapi ya gimana aku gamau nyiksa diriku sendiri hanya karena perasaanku tidak terbalas.
sejak saat itu aku memutuskan kembali nakal lagi suka minum dan clubbing sama temenku dan tadinya sejak ada dia aku udah banyak berubah sering doa baca alkitab dan renungan malam dan udah ga pernah minum clubbing apalagi, yaa begitulaah akhirnya saat ini aku untuk membuka hatipun susah harus memilih untuk siapa karena aku sudah terlanjur kecewa.
semoga dengan adanya cerita ini aku bisa paham dan belajar untuk mencintai terlebih dahulu diriku sendiri dan membahagiakan keluargaku setelahnya itu aku serahkan kedalam Tuhan baik dalam rezeki dan jodohku semoga yang terbaik datang menghampiriku. AMIINNN
semoga kalian juga yang membaca ini selalu dalam keadaan sehat selalu dan makin berjaya dalam cita dan cintanyaaa Godblessyouu :)
Komentar
Posting Komentar